Skip navigation.
Home

Bacalah Kisah Kampung Matematika Hidupkan Ekonomi Rakyat Jelata

Kampung Matematika Bogor kian hari semakin memantapkan kontribusinya untuk masyarakat. Selain menjadi wahana belajar Fun Math & Science, Kampung yang diresmikan Mendikbud (Anis Baswedan) 2,5 tahun silam, kini menjadi sarana berbagi pengetahuan yang mengedukasi masyarakat.

berita terkait : simpangan baku

Klinik Pendidikan MIPA (KPM) bersama pengurus Kampung Matematika menginisiasi kegiatan unjuk wicara dengan topik bahasan soal pendidikan anak pada hari Sabtu (30/12) di Madrasah Masjid Nurul Ikhwan, Laladon Gede, Kab. Bogor. Pemerhati Pendidikan & Litbang KPM Asep Sapa’at dan didampingi Pemerhati Penguatan Pendidikan Karakter Dwi Samto hadir sebagai narasumber.

Acara ini terbagi dalam dua sesi, sesi pertama tentang bagaimana cara mendidik anak dengan cara berpikir Suprarasional. Sesi kedua bicara soal ikhtiar memberdayakan potensi ekonomi warga. Selama acara berlangsung, para narasumber mengajak masyarakat untuk lebih giat meningkatkan kesejahteraan hidup keluarga dan masyarakat melalui pendidikan dan ekonomi.

baca juga : standar deviasi

Asep Sapa’at menyampaikan bahwa banyak orang tua pandai memberi contoh, tetapi sedikit yang bisa menjadi contoh bagi anak-anak. Oleh karena itu, orang tua harus terus bersemangat membenahi diri agar bisa jadi sosok teladan bagi anak-anak. Karena hakikatnya, mendidik anak itu berarti mendidik diri orang tua itu sendiri.

Selain mendapatkan motivasi bidang pendidikan, puluhan peserta juga dibekali motivasi meraih sukses lewat pengembangan ekonomi di Kampung Matematika bersama Dwi Samto selaku ketua Read1 Learning Development Center (RLDC) Indonesia.